Induksi matematika

📍 Induksi Matematika
Induksi matematika merupakan salah satu kegiatan penalaran deduktif yang berkaitan dengan pembuktian matematika.

Metode Pembuktian dengan Induksi Matematika
Ada dua langkah dalam induksi matematika yang diperlukan untuk membuktikan suatu rumus, yaitu: Buktikan bahwa n = 1 adalah benar. Jika rumus n = k benar, buktikan bahwa rumus juga benar untuk n = k + 1. Untuk menerapkan induksi matematika, kita harus bisa menyatakan pernyataan P (k + 1) ke dalam pernyataan P(k) yang diberikan. Untuk meyatakan persamaan P (k + 1), substitusikan kuantitas k + 1 kedalam pernyataan P(k).

- Jenis Induksi Matematika
• deret bilangan
• bilangan hasil pembagian.

• Penerapan Induksi Matematika
Penerapan induksi matematika dalam pembuktian sebuah masalah matematika memiliki empat prinsip induksi. Pertama; induksi matematika sederhana, sebuah pembuktian dengan metode bukti langsung; induksi matematika yang dirampatkan; induksi kuat dan induksi matematika umum. Induksi matematika sebuah seminar pembuktian matematika yang valid. induksi matematika yang dirampatkan; induksi kuat dan induksi matematika umum. Induksi matematika sebuah seminar pembuktian matematika yang valid. induksi matematika yang dirampatkan; induksi kuat dan induksi matematika umum. Induksi matematika sebuah seminar pembuktian matematika yang valid.

• Latihan soal
1. 

Pembahasan: 
Langkah 1
                             1 = 1 (terbukti)
Langkah 2 (n = k)
Langkah 3 (n = k+1)
                        (kedua ruas ditambah (k + 1)³.
                                         (terbukti)

Tunjukkan bahwa setiap bilangan asli lebih dari 1 dapat dinyatakan sebagai hasil kali atas faktor-faktor primanya.

Pembahasan:
Misalkan P adalah pernyataan bahwa setiap bilangan asli lebih dari 1 dapat dinyatakan sebagai hasil kali atas faktor-faktor primanya. Tentu saja P(2) benar.

Andaikan P(3), P(4), P(5), ..., P(k) benar. Bagaimana menunjukkan bahwa P(k+1) juga benar?

Jika (k+1) adalah bilangan prima, maka P(k+1) benar. Jika (k+1) bukan bilangan prima, maka k+1 = mn, dengan m dan n bilangan-bilangan asli kurang dari k.

Dengan pengandaian sebelumnya maka, m dan n tentu saja bisa dinyatakan sebagai produk dari bilangan-bilangan prima. Sebagai akibatnya, (k+1) juga merupakan hasil kali dari bilangan-bilangan prima.

Postingan populer dari blog ini

Integral Fungsi Aljabar

Luas Segi-n Beraturan, Jari-jari lingkaran

Sistem Persamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat- Linear